Laporkan Penyalahgunaan

Featured Post

Tags

Categories

ABOUT ME

I could look back at my life and get a good story out of it. It's a picture of somebody trying to figure things out.

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template

Facebook

Most Popular

Langsung ke konten utama

Starbuck Mall Ratu Indah, Ketika Racikan Adalah Segalanya

Jadi begitulah..

Ketika suatu hari mataku bersirobok dengan papan segede gaban yang mengcover pojokan terdepan sebuah mall di Makassar, dadaku berdegup kencang, hysterical tak terkira ( Ok, maaf agak lebay). Yes, finally saya gak perlu lagi jauh-jauh nge-starbuck because it'll be in my town, di Mall paling dekat dengan kantor ( which is yang kayaknya lebih sering saya pantengin dibanding kantor sendiri). Saya gak perlu lagi ngeces membayangkan dan berharap diklat di Jakarta hanya untuk mencicipi Caramel Frappuchino-nya,  Java  Chips Frappuccino dan masih banyak lagi. Mengapa  memilih Starbuck, bukan tempat kedai kopi yang lain? Mmmh..long story. Intinya bagi saya  di setiap kedai kopi masing-masing punya speciality. Dan untuk Frappuchino, Starbuck paling oke lah..

Jadi begitu kira-kira dua minggu kemudian kedai ini buka, di hari kedua i finally went there and order my coffee. Dasar gak konsisten, saya memesan Tall Hot  Hazelnut Latte karena tiba-tiba aja lagi kepengen yang hangat. Sudah membayangkan rasa yang biasanya saya dapatkan tiba tiba hancur aja gituh.. It feels like rasa syrup Hazelnutnya nempel di ujung lidah. You know, kind of taste if you use some artificial sweeteners. Pffhh..

Starbuck Mall Ratu Indah, Ketika Racikan Adalah Segalanya

Ketika suatu hari mataku bersirobok dengan papan segede gaban yang mengcover pojokan terdepan sebuah mall di Makassar, dadaku berdegup kencang, hysterical tak terkira ( Ok, maaf agak lebay). Yes, finally saya gak perlu lagi jauh-jauh nge-starbuck because it'll be in my town, di Mall paling dekat dengan kantor ( which is yang kayaknya lebih sering saya pantengin dibanding kantor sendiri). Saya gak perlu lagi ngeces membayangkan dan berharap diklat di Jakarta hanya untuk mencicipi Caramel Frappuchino-nya,  Java  Chips Frappuccino dan masih banyak lagi. Mengapa  memilih Starbuck, bukan tempat kedai kopi yang lain? Mmmh..long story. Intinya bagi saya  di setiap kedai kopi masing-masing punya speciality. Dan untuk Frappuchino, Starbuck paling oke lah..Eh tapi yah, dasar sy banci starbuck beberapa hari  kemudian sy datang lagi dong. Pesan yang standar aja. Tall Hot Cappucino. And then what i got? It tasted like Latte.. Cappuccino itu dibuat dalam  sepertiga proporsi. Ini berarti cappucino yang tepat adalah sepertiga espresso, sepertiga susu yang dikukus, dan sepertiga busa susu. Sedangkan Latte adalah espresso dalam kombinasi dengan susu yang dihangatkan dengan uap air (semacam di kukus lah ya) dengan perbandingan ideal 16:2. Seorang barista yang baik akan menggabungkan busa, hasil dari kukusan susu, dan espresso bersama-sama. So it's taste different with Cappucino. Ibaratnya Latte itu susu kopi dan Cappucino itu Kopi Susu. Dan tiba-tiba aja dong di Starbuck Mall Ratu Indah ini saya di sodorin Cappucino berasa Latte.. Pffh #2

Ketiga kalinya saya datang gegara seorang teman yang bilang dia punya compliment. Awalnya saya pikir ini compliment yang mana lagi nih? Ternyata compliment standar beli minuman plus makanan gratis 1 minuman lagi. Oh well, yang itu sih perasaan pas di kasir selalu di tawarin deh.. Anyway, atas nama lama gak ketemu akhirnya saya iyain saja nongkrong di Starbuck lagi walaupun agak-agak pesimis. Eh ini salah saya apa gimana yah, tiap kali di depan mas/mbaknya selalu hilang aja itu Caramel Frappuccino atau Java Chip Frappuccino di kepala. Dan malam itu saya memesan Valencia Machiato Grande, sodara-sodara. Teman saya itu sampai ngomong, "Nih yah kalo sebentar saya gak bisa tidur, lo yang bakal saya gangguin.." secara dia juga terpaksa harus mesan yang ukuran grande untuk Hazelnut Lattenya demi compliment yang dia punya. 

Dan begitulah.. 

Ditemani Avocado Choco Cake dan saya memesan Cheese Bagel tambahan, kami duduk di meja paling sudut (secara hari itu lagi penuh-penuhnya tuh Starbuck) dan saling menatap dengan pandangan yang.. OMG, is this real beverages or what???!


Saya jelas tahu yang Ice Valencia Machiato itu kopi dengan rasa jeruk.. tapi yang saya gak tahu adalah kenapa rasanya kek minum kopi terus kita masuk ke satu ruangan yang baru saja di semprot bayfresh lalu kita menjulurkan lidah. Yah sodara-sodara.. itulah dia Machiato rasa Bayfresh Jeruk. Teman saya pun ikut nyicipin Valencia Machiato saya dan merasakan hal yang sama. Begitu juga dengan Hazelnut Latte yang dia pesan persis sama rasanya dengan yang saya gambarkan diatas. Untungnya food yang kami pesan dua duanya bisa menutupi rasa enek yang kami rasakan tiap kali menenguk minuman yang kami pesan. And i wonder, apa memang perlu saya nyebutin rincian bahannya saat memesan? Pffh #3

"Mas saya pesan 1 shot espresso, susu low fat panas pakein dikit  foam, topping-nya honey Valencia drizzle gak pake Bayfresh yaa..." 

Malam itu saya berjanji saya gak mau ngopi di Starbuck Makassar lagi. Mending di Jakarta aja. Kalo yang ini aja rasanya sudah ajaib, i wonder gimana rasa Frappuchino nya? Tapi begitulah, janji tinggal janji.. 

Tadi siang setelah tiga hari gak ngopi as usual hari Senin untuk memperbaiki mood saya harus ngopi yang enak. Setelah beberapa kali insiden-insiden rasa itu saya akhirnya memutuskan Cappuccino Black Canyon Mall Raru Indah memang paling mantap. Padahal Barista yang pagi bukan Barista yang jago loh.. cukupanlah. At least gak beda jauh dengan Barista malam yang jago nge-latte art itu. 

Nah, tadi itu sebenarnya pengen langsung nongkrong disana. Tiba-tiba aja gitu saya merasa stuck. Dan entah mengapa Dewi Starbuck memanggil-manggil ke kedainya.. and here i was with my friend having Hot Tall Vanilla Latte ( Ya, tadi hujan badai yah saya butuh yang hangat-hangat). Mas yang sudah biasa ngeliat saya ( atau mungkin sudah enek kali yah) memberi informasi bahwa kemarin satu lagi kedai Starbuck di buka di Makassar, tepatnya di Trans Mall Studio. Cek en ricek pegawainya sama saja dengan yang di Mall Ratu Indah, terlintas di benak saya : Jangan-jangan bakal gak sama beresnya nih.. 



Eniwei, tadi saya sempat komplen juga masalah rasa Starbuck di Makassar dengan yang di Jakarta. And hell yeah, mungkin karena kebanyakan yang datang ini baru sekali nge-Starbuck jadi mereka akhirnya memukul rata customernya adalah newbie dalam urusan peng-starbuck-an. Sampai akhirnya Mbak Barista yang (pernah jutekin saya) akhirnya membuatkan pesanan saya special. Tapi tetap saja rasanya kok gak pas aja yaahh. Pfffh #4

Untungnya, sekali lagi untungnya ada Cheese Bagel penyelemat. Kalo gak, i donno what to do about it. Saat check out, Mas Baristanya ngasih saya Voucher Compliment 4 lembar.. Hahahai, well anyway thank you for your hospitality. I probably will use it for the second store at Trans Mall. Semoga kali nanti rasanya gak mengecewakan lagi. Kalau perlu saya rinciin satu-satu berapa pumps mocha saucenya, berapa scoops Frappuccino Chipsnya dan berapa pumps coffe nya.

"Tall, low fat, 2 Pumps Coffee, 2 Pumps Mocha Sauce, 2 scoops Java  Chips Frappuccino,  blended.."

Kalau sampai disitu rasanya masih tetap salah.. i donno what to do next.. :( Saya gak bisa bilang gak bakal ngopi lagi di Starbuck ( mungkin yang di Makassar, tapi di kota lain gak janji), tapi yang pasti saya gak mo perang dengan Baristanya kok..Setelah baca pengalaman Vabyo di Kedai 1001 mimpi, saya selalu berhati-hati dengan tingkat ke sensian para Barista. Jangan sampai orderan saya di ludahin atau malah di kasi extra u**l... yaaaiiksss...

Komentar

  1. untung saya tak terlalu suka ngopi-ngopi ... :D

    BalasHapus
  2. hmm....jadi pengen coba deh, kpn yah di manado ada starbuck nya???ngarep :-D

    BalasHapus
  3. @risa .. ada juga coklatnya disitu..Oiya, terakhir kali sy kesana seminggu lalu sy dengan deg2an memesan Java Chip Frappuchino. Sy minta extra mocha,low fat milk,extra choco chip,frappuchino syrup 2 push.dan Enak!! Tapi su harus nungguin barista-nya buat ki supaya sesuai dengan apa yg saya mau :)

    @iqko .. heey Bagelnya enak :p

    @qurathun.. ahh kau seperti tdk pulang saja Makassar.. hehehe tapi menurutku Black Canyon Coffe juga enak. ada ji toh di Menado.. :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan share postingan ini jika suka, tapi.. jangan dicopas ya. Semua komentar dimoderisasi terlebih dahulu. Komen dengan link hidup, mohon maaf tidak saya approve. A happy reader is one of my excitement of being blogger. Terima kasih sudah berkunjung.